Langsa, 4 Juni 2025 — Dinas Kesehatan Kota Langsa mengikuti Verifikasi Lanjutan Dokumen Penilaian Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award Tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring oleh Kementerian Kesehatan RI, Rabu (4/6), bertempat di Aula Covid Dinas Kesehatan Kota Langsa.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dr. Mahlidayani, Kabid P2P Betti Muharni, SKM, M.K.M, serta Tim Kesehatan Lingkungan Dinkes Kota Langsa. Tak hanya unsur kesehatan, Kementerian Kesehatan juga melibatkan lintas sektor terkait dalam proses verifikasi, di antaranya Pj. Sekretaris Daerah Kota Langsa, Suriyatno, AP, MSP, yang juga merupakan Ketua Tim Pokja PKP, serta perwakilan dari TP PKK Kota Langsa, Dinas PUPR, DPMG, DLH, dan Bappeda Kota Langsa.
Dalam pertemuan ini, Tim Verifikasi Pusat memaparkan hasil penilaian dokumen yang telah dikirim sebelumnya oleh Dinkes Kota Langsa sebagai syarat menuju STBM Award Kategori Madya, naik tingkat dari kategori Pratama. Evaluasi mencakup implementasi lima pilar STBM, mulai dari stop buang air besar sembarangan hingga pengelolaan limbah cair dan padat rumah tangga berbasis masyarakat.
Kota Langsa sendiri menjadi satu dari 13 kabupaten/kota secara nasional yang lolos ke tahap verifikasi lanjutan dan satu-satunya wakil dari Provinsi Aceh dalam ajang bergengsi ini.
STBM Award merupakan bentuk apresiasi Kementerian Kesehatan terhadap pemerintah daerah yang berhasil menerapkan program sanitasi berbasis pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh dan berkelanjutan. Penghargaan ini sekaligus menjadi indikator penting atas komitmen daerah dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan layak huni.
Dinas Kesehatan Kota Langsa berharap, melalui proses verifikasi ini, Kota Langsa dapat meraih STBM Award Kategori Madya Tahun 2025, serta menjadi motivasi bagi seluruh pihak untuk terus memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan perilaku hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat.
